Yohaa hai teman-teman, aku bakal sharing beberapa tipe dosen pembimbing yang memang aku alami dan dari beberapa temen-teman aku yang lainnya.
Ngomongin tentang dosen pembimbing, pasti temen-temen bingung kan gimana sih tipe dosen pembimbing yang teman-teman dapatkan?
Nah, artikel ini tepat sekali karena aku bakal bahas beberapa tipe dosen pembimbing berdasarkan pengalaman sendiri dan teman-teman aku lainnya. Kalian juga boleh sharing di kolom komentar yang udah memiliki pengalaman tentang teman-teman dan dosen pembimbing.
Nah langsung aja yukk kita bahas .......
Dosen dengan tipe ini biasanya jarang berada di kampus dan urusannya selalu di tangani oleh sekretarisnya. Dosen pembimbing ini menjadikan mahasiswa khawatir saat akan melaksanakan ujian/sidang. Resikonya dospem ini tidak dapat hadir, maka ujian/sidang menjadi ditunda.
Dosen untuk tipe ini memang sulit ya teman-teman, artian sulit dalam hal ini karena teman-teman tidak dapat mendengarkan langsung koreksi/revisian dari dospem. Jadi untuk dospem tipe seperti ini cukup meletakkan berkas usulan penelitian/skripsi di meja dospem.
Cara yang digunakan oleh teman-teman saya untuk menghadapi dosen seperti ini adalah ketika menyerahkan berkas selalu diselipkan kertas yang memiliki pesan untuk dapat diperiksa dibagian-bagian yang menurut teman saya ragu. Tentunya harus menggunakan bahasa sopan dan sesuai aturan.
Dosen pembimbing untuk yang kedua ini merupakan dosen yang memberikan ruang untuk mahasiswanya dapat menghubungi melalui pesan singkat dan selalu memberikan perjanjian yang selalu jelas untuk bertemu.
Namun tipe dosen kali ini memiliki sifat yang teliti, harus disiplin, tepat waktu dan konsisten. Jadi untuk mahasiswa sebaiknya juga siapin mental untuk bimbingan.
Keuntungannya sih kita jadi jelas mana letak kesalahan usulanpenelitian/skripsi yang kita buat. Dan kita dapat lancar bertemu sehingga memudahkan kita untuk cepat menyelesaikannya.
Nah teman, dosen tipe ini yang bikin mahasiswa bingung. Jadi dosen ini bisa berubah fikiran kapan saja.
jika hari ini teman mendapatkan revisi hanya mengubah huruf 1 menjadi 2, maka pertemuan selanjutnya teman mungkin akan mendapat revisi 2 itu harus 10, hehehhe.
Teman-teman sebaiknya menuruti saja kemauan dosen seperti ini, jangan membantah ya teman-teman.
Dosen pembimbing seperti ini sulit untuk ketemu jika belum beruntung, dikatakan seperti ini Karena ketika dosen kita hubungi dengan mengirim pesan singkat maka dosen ini tidak pernah membalas tetapi hanya membaca saja.
Mau tidak mau teman harus menunggu di depan ruangan dosen dari pagi sampai datang . setelah kita menunggu lama dosen membalas dengan alasan-alasannya, heheheh. maka teman harus sabar.
Dosen seperti ini harus kita cari tahu dulu ya teman-teman, bisa menanyakan kepada senior bagaimana sih dosen A ini dalam membimbing mahasiswanya .
Jika dosen pembimbing seperti ini kita hubungi atau mengirim pesan singkat untuk menanyakan apakah bisa bimbingan atau kapan berada dikampus maka otomatis kontak teman akan diblokir.
Nah itu saja teman-teman pengalaman aku dan teman-teman aku yang sekarang Alhamdulillah kami bisa bareng-bareng wisuda. Semoga teman-teman dilancarkan segera untuk wisuda jangan lupa berdoa dan berusaha sabar.
Maaf jika tulisanku masih banyak
kekurangan, masih belajar dan terus belajar.
Terimakasih teman-teman .
Comments
Post a Comment